Saksi Mata Beri Kesaksian Berbeda: Diogo Jota Tidak Ngebut Saat Kecelakaan Terjadi


 Saksi Mata Beri Kesaksian Berbeda: Diogo Jota Tidak Ngebut Saat Kecelakaan Terjadi


Berita Bola - Sopir truk yang melintas di lokasi bantah dugaan Diogo Jota melaju terlalu cepat alias ngebut di jalanan.

Kecelakaan tragis yang menewaskan Diogo Jota menyisakan luka mendalam bagi dunia sepak bola. Penyerang Liverpool itu meninggal dunia dalam insiden mengenaskan saat sedang melakukan perjalanan darat dari Portugal menuju Inggris.

Peristiwa nahas tersebut terjadi pada Kamis, 3 April 2025, dan langsung mengguncang publik. Jota diketahui tengah berada di dalam mobil Lamborghini bersama sang adik, Andre Silva, saat musibah itu terjadi.

Laporan awal menyebutkan bahwa ban kendaraan meledak secara tiba-tiba, menyebabkan mobil kehilangan kendali. Tak lama setelah keluar jalur, mobil terbakar hebat dan menewaskan kedua penumpangnya seketika di tempat kejadian.

Kronologi kecelakaan ini segera menjadi sorotan besar dan menimbulkan banyak spekulasi. Tak sedikit pihak yang mencurigai bahwa kecepatan tinggi menjadi faktor utama dalam insiden tersebut.

Pihak Berwenang Spanyol Sebut Kecepatan Jadi Faktor Pemicu Kecelakaan

Penyelidikan dari Garda Sipil Spanyol memastikan bahwa Diogo Jota adalah pengemudi saat insiden berlangsung. Dalam pernyataan resmi, disebutkan bahwa mobil tersebut melaju dalam kecepatan melebihi batas yang diperbolehkan.

Analisis teknis di lokasi menunjukkan adanya bekas roda yang menunjukkan indikasi pengereman mendadak. Temuan ini menjadi bagian dari laporan investigasi yang tengah disusun oleh pihak berwenang di wilayah Zamora.

“Semua tes yang dilakukan saat ini menunjukkan bahwa pengemudi kendaraan yang terlibat kecelakaan adalah Diogo Jota. Laporan ahli polisi setelah finalisasi akan diserahkan ke pengadilan di Puebla de Sanabria,” demikian bunyi pernyataan Garda Sipil, seperti dikutip dari Goal.

Meski demikian, laporan ini tidak serta merta disetujui semua pihak. Dalam perkembangan terbaru, muncul kesaksian dari seorang saksi mata yang memberikan sudut pandang berbeda mengenai insiden tersebut.

Kesaksian Sopir Truk: Lamborghini Melaju dengan Kecepatan Wajar

Jose Azevedo, seorang sopir truk yang berada di lokasi kejadian, menyatakan bahwa Jota tidak sedang mengemudi secara ugal-ugalan. Ia mengaku melihat mobil Lamborghini tersebut melintas dengan kecepatan normal.

Menurut Azevedo, mobil yang ditumpangi Jota dan adiknya bahkan tampak berjalan dengan tenang. Ia menyebut tidak ada indikasi bahwa kendaraan itu sedang dipacu dengan kecepatan tinggi.

“Mereka melewati saya dengan sangat tenang dan tidak ngebut. Percayalah, mereka tidak ngebut. Mereka benar-benar santai,” ujar Jose dalam video yang ia unggah ke media sosial.

“Saya berkendara di jalan ini dari Senin hingga Sabtu dan saya tahu ini tempat yang mengerikan. Jalannya gelap. Saya bisa melihat merek dan warna mobilnya. Saya menyampaikan belasungkawa yang tulus. Saya sadar, saya tahu apa yang saya lihat. Sayangnya, begitulah akhirnya,” tambahnya.

Saksi Juga Mengaku Sempat Berusaha Memberikan Pertolongan

Dalam pernyataan yang sama, Azevedo juga mengungkap bahwa dirinya sempat berupaya menolong korban. Ia segera mengambil alat pemadam api dari truknya untuk membantu memadamkan api di lokasi.

Namun kondisi mobil yang sudah dilalap api membuat upaya tersebut sia-sia. Ia mengaku sangat terpukul karena tak dapat menyelamatkan Jota dan Andre Silva dari maut.

“Saya mencoba membantu, tetapi karena dampak kecelakaan, saya tidak bisa berbuat apa-apa, sama sekali tidak bisa,” katanya. “Saya berhenti merekam, mencoba membantu, tetapi sayangnya, tidak ada yang bisa saya lakukan.” - JudiOnline
Minimal Deposit💸 IDR 50.000 & (PULSA 60.000 POTONGAN 15%)
Minimal Penarikan💰 IDR 50.000
Metode Deposit
🏦BCA, BNI, BRI, Mandiri 🪙Dana, Gopay, OVO, LinkAja

Posting Komentar

0 Komentar